Thursday, June 30, 2016

7 Tempat Wisata Bernuansa Horor Di Indonesia

Tempat-Tempat Wisata Menyeramkan Di Indonesia - Indonesia salah satu negara yang memiliki potensi luar biasa akan keindahan wisata alamanya, seperti keindahan pantai, wisata hutan tropis dan wisata sejarah budaya. Membahaas tentang keindahan indonesia, beberapa mungkin diantara kalian ada yang pernah berkunjung ke suatu tempat wisata dengan latar belakang kisah mistis menyeramkan yang melekat erat pada tempat wisata tersebut.

Bahkan kalian boleh dipercaya atau tidak, ada beberapa lokasi wisata yang malah disebut angker tapi justru ramai dikunjungi wisatawan. Dengan banyaknya tempat yang di anggap angker di Indonesia dengan segala mitos, sejarah, ataupun fakta yang terungkap. Memang tidak dipungkiri lagi bahwa banyak tempat di Indonesia yang angker, dari mulai dirumah, hotel, jalanan, museum, sekolah, rumah sakit, jembatan, terowongoan, dan sebagainya. 

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini merupakan tempat-tempat wisata horor versi redaksindonesia yang mungkin bisa membuatmu penasaran untuk mengunjunginya. Apa saja itu ?

1. Goa (guha) Jepang Di Lembang

Penjajahan Jepang di Indonesia tak hanya meninggalkan jejak kisah menyedihkan dan perjuangan luar biasa, tetapi juga hal-hal yang berbau mistis. Salah satunya adalah goa Jepang yang pada masa itu digunakan sebagai tempat tahanan tentara Dai Nippon Belanda agar menyerah dan meninggalkan Indonesia.

Penjajahan Jepang di Indonesia tak hanya meninggalkan jejak kisah menyedihkan dan perjuangan luar biasa, tetapi juga hal-hal yang berbau mistis. Salah satunya adalah goa Jepang yang pada masa itu digunakan sebagai tempat tahanan tentara Dai Nippon Belanda agar menyerah dan meninggalkan Indonesia.

Selain sebagai tempat tahanan tentara belanda, goa-goa yang dibangun oleh Jepang ini adalah tempat di mana para romusha (pekerja paksa pribumi) tewas karena pekerjaan mereka. Sampai saat ini, dipercaya entah siang atau malam, suasana goa Jepang itu sangat mencekam. Selain hawa suram, ada teriakan dan rintihan tanpa wujud sering terjadi di sini. Kondisinya yang lembab dan minim ventilasi udara semakin membuat banyak orang berdiri bulu kuduknya.

2. Gunung Halimun

Gunung Halimun merupakan gunung yang terletak di antara kabupaten bogor, kabupaten sukabumi, dan kabupaten lebak. Gunung ini dikelilingi oleh Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Di sebelah timur terdapat Gunugn Salak. Di wilayah sekitar Halimun Bogor dan sekitarnya ada benteng-benteng milik prabu siliwangi yang tidak kelihatan, pusat kerajaan ada di Gunung Salak, sebenarnya ini sudah menjadi rahasia umum.

Gunung Halimun merupakan gunung yang terletak di antara kabupaten bogor, kabupaten sukabumi, dan kabupaten lebak. Gunung ini dikelilingi oleh Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Catatan sejarah soal kerajaan siliwangi pasca kehancurn setelah diserang kesultanan Banten pada 1620-an. Konon, (katanya sakitnya karena diguna-guna) "ya elah malah nyanyi" ratusan macan gembong atau harimau bertempat tinggal di sebuah bangunan dekat Kebun Raya Bogor Sekarang.

Selain itu, ditemukan rawa berisi badak di sekitar Sawangan. tempat ini dahulunya dinamakan rawa Badak, dimana di bagian ujungnya ditemukan situs parit dan bekas tembok keratn yang dijadikan sarang macan. Saat ini, sarang macam ini dikenal sebagai pertigaan beringin di Swangan. Selain catattan-catatan arkeologi, ada catatan mistis tentang segitiga Bogor.

Sisa-sisa dari laskar perang bubat melarikan diri ke Gunung Salak, sementara sisa-sisa dari punggawa Siliwangi yang diserang Kesultanan Banten lari ke Gunung Halimun. tempat dimana seringnya pesawat menghilang ini mirip Segitiga bermuda . Gunung Halimun dan Gunung Salak mirip Gunung lawu yang dusucikan Majapahit; tak boleh ada yang melintas diatasnya, burungpun bisa mati bila melewati satu titik tanah yang sakral. Terlepas dari hal-hal tersebut, sikap yang harus kita lakukan dengan menjaga situs sejarah.


3. leuweung Sancang (Hutan Sancang)

Jalan tanah yang terjal dengan batu-batu runcing dipadati dahan rimbun di sisinya. Sesekali, ojek pengangkut kayu melintas di jalan yang lebarnya hanya 3 meter itu. Pengendaranya lincah menghindari lekukan dan batu. Lutung, elang, dan perkutut sesekali tampak berkeliaran di sana.

"Dulu, waktu saya pertama bekerja tahun 1987, banyak macan, ular, bahkan banteng," kata polisi hutan Cagar Alam Leuweungsancang, Aji Sudarji. Saat itu, Leuweungsancang sangat ditakuti. Jangankan masyarakat, polisi hutan pun segan jika hendak masuk ke hutan itu. Kepercayaan terkait erat dengan mitos Leuweungsancang," katanya. Mitos itu menyebutkan Leuweungsancang sebagai tempat menghilangnya Prabu Siliwangi. Jika warga masuk ke hutan lalu terluka dengan binatang buas, menurut Aji, mereka sangat percaya itu disebabkan kesakralan hutan telah diganggu.

Menurut legenda, Prabu Siliwangi dan pengikutnya melarikan diri dan menghilang di Leuweungsancang karena dikejar anaknya, Kiansantang, lantaran menolak masuk Islam. Prabu Siliwangi berubah wujud menjadi harimau putih, sementara pengikutnya menjadi harimau loreng yang disebut maung sancang.

Dengan keangkeran itu, Leuweungsancang justru terjaga. Saat itu pohon begitu rimbun sehingga sinar matahari pun sulit menembus rimbunnya daun dan ranting. Namun, sejak reformasi 1998, kondisinya berubah karena pembalakan liar.

Walaupun pembalakan mereda tahun 2003 dengan bantuan polisi, kesakralan Leuweungsancang dan penghormatan kepada hutan tak lagi terasa. Di hutan dengan luas sekitar 2.150 hektar itu tak lagi ditemukan banteng. Ular dan macan pun hanya sesekali terlihat. Mitos Prabu Siliwangi tergantung pada masing-masing individu. Ada warga yang masih memercayainya, tetapi ada pula yang menganggap sebagai suatu lambang.
"Jadi, Prabu Siliwangi itu sebagai perlambang orang Sunda. Siliwangi itu ada dalam hati, bukan dalam wujud sebenarnya," ujarnya.

Legenda

Menurut legenda, Prabu Siliwangi dan pengikutnya melarikan diri dan menghilang di Leuweungsancang karena dikejar anaknya, Kiansantang, lantaran menolak masuk Islam. Prabu Siliwangi berubah wujud menjadi harimau putih, sementara pengikutnya menjadi harimau loreng yang disebut maung sancang.

Harimau jelmaan Prabu Siliwangi berdiam di dekat muara Sungai Cikaengan. Lokasi itu hingga kini dianggap petilasan Prabu Siliwangi dan kerap didatangi masyarakat Sunda dan wisatawan. Sementara maung sancang tinggal di hutan Leuweungsancang. Keberadaan legenda itu mengakibatkan hutan di tepi Samudra Indonesia itu dihormati masyarakat sekitar dan menjadikannya sebagai hutan tropis pantai yang masih cenderung utuh.

Di Leuweungsancang juga ditemui pohon kaboa (Aegiceros comiculatum), yaitu sejenis bakau yang hanya tumbuh di hutan itu. Kayu kaboa konon diyakini sebagai pelindung jika menjelajahi hutan itu agar tidak diganggu harimau. Kini pohon itu diyakini punah akibat penyerobotan lahan dan pembalakan liar sejak reformasi 1998. Sejumlah hewan langka seperti banteng juga menghilang. 

4. Kamar 308 Hotel Pantai Samudra

Beranikah Kamu menginap di Kamar 308 Hotel Inna Samudera, Pelabuhan Ratu? Kamar ini kabarnya dihuni oleh Nyai Roro Kidul. Lukisan Nyai Roro kidul, warna yg serba hijau, & bau dupa, menghiasi kamar ini. Bila berani, mencoba!

Menurut sejarahnya, saat hotel sedang dibangun, ada yang mendapat 'wangsit' lewat mimpi sebuah pesan yaitu bahwa khusus kamar 308 dimana di depannya terdapat 'pohon ketapang'. harus dikosongkan, tidak boleh ditempati tamu hotel maupun siapapun.

Banyak "benda-benda" di sekitar lukisan sosok Nyi Roro Kidul. Ada foto orang / pengunjung, perhiasan wanita, sesajen kembang, dupa , dll. 

Menurut sejarahnya, saat hotel sedang dibangun, ada yang mendapat 'wangsit' lewat mimpi sebuah pesan yaitu bahwa khusus kamar 308 dimana di depannya terdapat 'pohon ketapang'. harus dikosongkan, tidak boleh ditempati tamu hotel maupun siapapun.

Tokoh penguasa pantai selatan yakni Nyi Roro Kidul, buat yang percaya dengan tokoh penunggu sekaligus ratu pesisir selatan konon tersebut konon dipercayai oleh masyarakat lebih kurang masih hidup hingga ketika ini. Mitos lain pula mengemukakan bahwa perempuan misterius tersebut diyakini masih kehidupan serta menetap di kamar Nomor 308 Hotel Segara Beach, tepatnya di kawasan kira-kira Pelabuhan Ratu merasuk area Sukabumi, Jawa Barat.

Eksistensi Nyi Roro Kidul dalam kamar tersebut semakin diperkuat dengan adanya kebiasaan istiadat di tempat tersebu dengan sangat kental secara nuansa mistis dari zaman dulu, seperti ritual sesaji dengan berada di kamar 308 tersebut akan dibawa ke Pintu Gerbang Kerikil Karut. Pintu tersebut terletak 100 meter dari Hotel Segara Beach. Ritual tersebut konon katanya berfungsi buat menghormati Nyi Roro Kidul. Hampir setiap tahun ritus diantaranya ini dilakukan sama terampil spiritual atau kyai disana. Masyarakat disana pula beriktikad bahwa Batu Karut ialah sebuah pintu buat menuju pantai yang dipimpin sama Nyi Roro Kidul.


5. Gunung Merapi di Yogyakarta

Gunung berapi aktif yang terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta ini.Siapa sangka jika salah satu gunung yang sering menjadi tujuan para pendaki gunung,ini memiliki cerita atau mitos yang mampu membuat kita merinding jika mendengarnya. Gunung yang memiliki ketinggian 2968 m. dml (kondisi tahun 2001) atau 3079 meter di atas kota Jogja, Gunung Merapi terletak pada 7°32,5′ Lintang Selatan dan 110°26,5′ Bujur Timur sehingga secara administratif gunung ini termasuk di wilayah Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten. Konon merupakan tempat wisata yang memiliki daya magis yang cukup besar dan terkenal di Indonesia.banyak cerita pendaki yang hilang tersasar atau bahkan meninggal digunung ini.

Konon merupakan tempat wisata yang memiliki daya magis yang cukup besar dan terkenal di Indonesia.banyak cerita pendaki yang hilang tersasar atau bahkan meninggal digunung ini.

Gunung Merapi sering diadakan ritual-ritual adat,seperti ritual tumpengan yang merupakan tradisi leluhur setempat. yang sudah dilaksanakan ratusan tahun silam,namun dibalik cerita mistis yang beredar tak membuat wisatawan terutama mereka yang memiliki hoby mendaki gunung berkurang.karena keindahan gunung merapi lah yang menjadi tujuan utama mereka dengan menikmati keagungan tuhan

6. Danau Toba

Alasannya mengapa Danau? Toba termasuk di dalam list lokasi wisata paling angker di Indonesia. Padahal sebenarnya Danau Toba ini memiliki panorama yang sangat indah dan juga menjadi salah satu destinasi wisata yang cukup diminati oleh para turis di Mancanegara. Di balik keindahan alam yang dimiliki, ternyata Danau ini memiliki mitos yang cukup mengerikan.

Di balik keindahan alam yang dimiliki, ternyata Danau ini memiliki mitos yang cukup mengerikan.

Konon katanya sering ditemukan sesosok ular naga raksasa yang kerap menghantui. Para nelayan mungkin sudah tidak asing lagi dengan keberadaan ular yang sering menampakan diri di permukaan danau. Selain itu, konon ketika bulan purnama sering kali terdengar suara tangisan yang terdengar di atas air.

7. Kuburan Di Tana Toraja

Kuburan.. ya kuburan tempat peristirahatan terakhir di Tana Toraja menjadi objek wisata yang unik sekaligus menyeramkan. Keunikan pemakaman masyarakat Toraja karena orang yang sudah mati tidak dikuburkan pada tanah atau dibakar seperti pada umumnya, disana mayat di letakan di gua atau tebing yang diukir sedemikian rupa. Menggabungkan antara seni, kematian dan sepiritual.

Keunikan pemakaman masyarakat Toraja karena orang yang sudah mati tidak dikuburkan pada tanah atau dibakar seperti pada umumnya, disana mayat di letakan di gua atau tebing yang diukir sedemikian rupa. Menggabungkan antara seni, kematian dan sepiritual.

Salah satu kuburan yang cukup banyak dikunjungi wisatawan seperti Londa. Letaknya sekitar 11 KM sebelah utara kota Maleke yang merupakan ibu kota Tana Toraja. Bentuk kuburannya berupa gua yang berisi tulang dan tengkorak diletakan berserakan. Suasananya cukup menyeramkan dengan hawa lembab akan anda rasakan. Biasanya orang yang sudah meninggal juga dibuatkan patung tau-tau yang nantinya dimasukan ke gua. Perkuburan ini paling bnayak di kunjungi oleh wisatawan karena sejarahnya serta keunikannya.

Bukan hanya wisata kuburannya yang terkenal di Tana Toraja, ada upacara kematian yang disebut rambu solok. Upacara ini sudah terkenal keseluruh dunia karena kemeriahannya.
Upaca rambu solok sebagai pengantar jenazah seseorang ke penguburan. Meski hanya acara kematian, penyelenggara ritual ini layaknya sebuah pesta besar. Sebab, puluhan ekor kerbau dan babi dikorbankan dalam acara ini, melibatkan masyarakat secara kolosal membutuhkan biaya ratusan hingga milyaran rupiah.




Referensi :
http://www.wartainfo.com/
http://www.indospiritual.com/
http://www.travelesia.co/

Monday, June 27, 2016

3 Wisata Menakjubkan Di Pulau Komodo

Tempat Wisata Menakjubkan Di Pulau Komodo - Salah satu tempat yang menjadi destinasi bagi para wisatawan dalam dan luar negeri, Mungkin kita sudah sering mendengar berbagai berita tentang Pulau Komodo

Pulau Komodo berada di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo bersama Pulau Rinca, Pulau Padar, Pulau Motang dan banyak pulau-pulau kecil lainnya. Secara administratif, pulau ini berada di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, dan berbatasan langsung dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, seperti Pulau Rinca dan dan Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.

Salah satu tempat yang menjadi destinasi bagi para wisatawan dalam dan luar negeri, Mungkin kita sudah sering mendengar berbagai berita tentang Pulau Komodo.

Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.

Pulau Komodo juga diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, karena dalam wilayah Taman Nasional Komodo, bersama dengan Pulau Rinca, Pulau Padar dan Gili Motang
Sebenarnya apa sih, yang membuat pulau komodo sebegitu menariknya? Oke, berikut 3 hal ini yang membuat pulau komodo menariik :

1. Kadal Purba Alias Komodo

Kadal raksasa yang termasuk hewan purba ini pertama kali ditemukan tahun 1910 oleh Peter Ouwens, direktur Museum Zoologi Bogor. Dan saat ini populasi komodo hanya bisa ditemukan di Indonesia. Di Pulau Komodo terdapat sekitar 2.500 ekor komodo yang masuk dalam IUCN Red List of Threatened Species. 

Komodo, atau yang selengkapnya disebut biawak komodo (Varanus komodoensis, adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa Tenggara. Biawak ini oleh penduduk asli pulau Komodo juga disebut dengan nama setempat ora.

Komodo, atau yang selengkapnya disebut biawak komodo (Varanus komodoensis, adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa Tenggara. Biawak ini oleh penduduk asli pulau Komodo juga disebut dengan nama setempat ora.

Termasuk anggota famili biawak Varanidae, dan klad Toxicofera, komodo merupakan kadal terbesar di dunia, dengan rata-rata panjang 2-3 m. Ukurannya yang besar ini berhubungan dengan gejala gigantisme pulau, yakni kecenderungan meraksasanya tubuh hewan-hewan tertentu yang hidup di pulau kecil terkait dengan tidak adanya mamalia karnivora di pulau tempat hidup komodo, dan laju metabolisme komodo yang kecil. Karena besar tubuhnya, kadal ini menduduki posisi predator puncak yang mendominasi ekosistem tempatnya hidup.
Tubuhnya yang besar dan reputasinya yang mengerikan membuat mereka populer di kebun binatang. Habitat komodo di alam bebas telah menyusut akibat aktivitas manusia dan karenanya IUCN memasukkan komodo sebagai spesies yang rentan terhadap kepunahan 

2. Pantai Merah Muda

Kenapa disebut Pantai Merah Muda/pink beach alasannya cukup jelas karena pasirnya berwarna pink! Hanya ada 7 buah pantai berpasir pink di dunia ini, salah satunya di Pulau Komodo. Pasir pink ini berkat campuran pasir putih dan merah. Warna merah sendiri konon katanya berasal dari serpihan koral merah yang hancur.

Pantai Merah Muda/pink beach alasannya cukup jelas karena pasirnya berwarna pink

Adapun pantai merah muda yang hanya terdapat di adalah Pink Beach di harbor Island, Bahamas; Bermuda; Santa Cruz Island, Filipina; Sardinia, Italia; Bonaire, Dutch Carribean Island; dan di Balos lagoon, Crete, Yunani.

3. Taman Bawah Laut Nasional Komodo

Tak hanya magnet hewan komodo saja, disini terdapat ikan pelagis yang melimpah, terumbu karang dengan warna-warna yang mempesona serta keanekaragaman hayati. Membuat Pulau Komodo bagian dari pesona dan legenda yang harus tetap dilestarikan. Seperti :

Tak hanya magnet hewan komodo saja, disini terdapat ikan pelagis yang melimpah, terumbu karang dengan warna-warna yang mempesona serta keanekaragaman hayati. Membuat Pulau Komodo bagian dari pesona dan legenda yang harus tetap dilestarikan

  • Alam bawah laut komodo sendiri terdapat lebih dari 1.000 jenis ikan,
  • 285 Jenis spesis pembentuk terumbu karang,
  • 260 jenis karang dan 70 jenis bunga karang (sponge)
  • 105 jenis kepiting,
  • 10 jenis lumba-lumba dan Duyung
  • 6 Jenis Hiu,
  • 5 Jenis Ikan Paus,
  • Penyu hijau dan hawksbill,
  • Pari Manta

Sumber: Wikipedia

keindahan alama bawah laut dari pulau komodo

Keindahan alam bawah laut ini bukan hanya terkumpul di satu atau lima spot saja, tapi menyebar hampir diseluruh kepulauan komodo.

Thursday, June 23, 2016

Alat Musik Tradisional Unik Di Indonesia

Alat Musik Tradisional Unik Yang Ada Di IndonesiaKeragaman suku yang bermukim di Indonesia tidak hanya membuat negeri ini kaya akan bahasa dan adat istiadatnya. Alat musik tradisional di setiap daerah yang juga beragam, menambah panjang daftar kekayaan Indonesia.

Adapun alat musik tradisional nan unik adalah sebagai berikut :

1. Triton

Umumnya alat musik tiup terbuat dari bambu berbentuk silinder dengan lubang-lubang kecil. Akan tetapi, di Papua Barat, Mungkin tampak seperti hiasan saja namun sebenarnya ada keistimewaan di balik benda ini. Triton hampir digunakan di seluruh wilayah Papua dan Papua Barat.

Triton adalah alat musik tiup yang menggunakan cangkang atau kulit kerang.

Alat musik dari Papua ini terbuat dari cangkang binatang. Triton adalah alat musik tiup yang menggunakan cangkang atau kulit kerang. Awalnya triton digunakan sebagai alat komunikasi atau sebagai pemberi tanda. Namun, saat ini lebih lebih sering digunakan sebagai alat musik tradisional.

Triton merupakan alat musik tradisional masyarakat Papua. Triton dimainkan dengan cara ditiup. Alat musik ini terdapat di seluruh pantai, terutama di daerah Biak, Yapen, Waropen, Nabire, Wondama, serta kepulauan Raja Amat. Awalnya, alat ini hanya digunakan untuk sarana komunikasi atau sebagai alat panggil/ pemberi tanda. Selanjutnya, alat ini juga digunakan sebagai sarana hiburan dan alat musik tradisional.

2. Sasando

Sasando, alat musik petik ini memiliki bentuk yang tidak biasa. Bahan utama Sasando adalah bambu, dengan senar-senar yang terpasang di sekeliling tabung bambu tersebut. Bambu itu kemudian dipasang pada sebuah wadah yang terbuat dari anyaman daun lontar. Daun lontar inilah yang nantinya berfungsi sebagai resonansi sasando.

Sasando, alat musik petik ini memiliki bentuk yang tidak biasa. Bahan utama Sasando adalah bambu, dengan senar-senar yang terpasang di sekeliling tabung bambu tersebut.

Memainkan alat musik Sasando tidaklah mudah, lo! Dibutuhkan harmonisasi perasaan dan teknik sehingga tercipta alunan nada merdu. Selain itu juga, diperlukan keterampilan jari jemari untuk memetik dawai seperti pada harpa. Akan tetapi, Sasando dimainkan dengan menggunakan dua tangan yang berlawanan. Inilah yang membuatnya unik dan berbeda dibandingkan alat musik tradisional lainnya. Ketika kamu memainkannya, tangan kanan berperan memainkan accord, sedangkan tangan kiri sebagai pengatur melodi dan bass.

3. Tuma

Tuma berasal dari Provinsi Kalimantan Barat. Tuma adalah alat musik semacam gendang yang bentuknya memanjang dan dimainkan dengan cara ditabuh. Penabuh tuma memainkan alat musik ini dengan cara dijepit di antara kedua kakinya.

uma adalah alat musik semacam gendang yang bentuknya memanjang dan dimainkan dengan cara ditabuh


4. Sampek

Suku Dayak di Kalimantan memiliki alat musik tradisional yang mirip dengan gitar. Sampek, nama alat musik tersebut. Dimainkan dengan cara memetik senar. Bedanya dengan gitar, Sampek menggunakan jari-jari dari kedua tangan untuk memetik senarnya. Kayu yang digunakan sebagai badan alat musik ini dibuat dengan sangat menarik. Ukiran-ukiran khas suku dayak pada Sampek menambah nilai estetik alat musik ini.

Sampek adalah alat musik tradisional Suku Dayak. Alat musik ini terbuat dari berbagai jenis kayu. Namun, yang paling sering dijadikan bahan adalah kayu arrow, kayu kapur, dan kayu ulin dan dibuat secara tradisional.

Sampek adalah alat musik tradisional Suku Dayak. Alat musik ini terbuat dari berbagai jenis kayu. Namun, yang paling sering dijadikan bahan adalah kayu arrow, kayu kapur, dan kayu ulin dan dibuat secara tradisional. Proses pembuatan bisa memakan waktu berminggu minggu. Dibuat dengan 3 senar, 4 senar dan 6 senar. Sampek diukir sesuai dengan keinginan pembuatnya, dan setiap ukiran memiliki arti

5. Tifa

Alat musik yang cara memainkannya dengan dipukul ini disebut Tifa. Terbuat dari kayu yang dilubangi bagian tengahnya serta di salah satu sisinya ditutup dengan kulit. Bagian luar Tifa biasanya terdapat ukiran-ukiran khas, yang menunjukkan ciri masing-masing suku.

Tifa merupakan alat musik yang berasal dari Indonesia bagian Timur, khususnya Maluku dan Papua

Tifa merupakan alat musik yang berasal dari Indonesia bagian Timur, khususnya Maluku dan Papua. Di Maluku Tifa memiliki nama lain, seperti tahito atau tihal yang digunakan di wilayah-wilayah Maluku Tengah. Sedangkan, di pulau Aru, tifa memiliki nama lain yaitu titir. bentuknya seperti drum dengan tongkat seperti yang digunakan di Masjid . Badan kerangkanya terbuat dari kayu dilapisi rotan sebagai pengikatnya dan bentuknya berbeda-beda berdasarkan daerah asalnya.

Jenis alat musik Tifa  : 
  • Tifa Jekir
  • Tifa Dasar
  • Tifa Potong
  • Tifa Jekir Potong 
  • Tifa Bas

Fungsi Alat Musik Tradisional Tifa

Tifa dimainkan oleh masyarakat dalam mengiringi upacara adat, pengiring tarian tradisional, atau pengiring lagu. Untuk mengiringi acara tersebut biasanya jenis Tifa yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan, terutama saat mengiringi tarian tradisional. Karena dalam tarian tradisional jenis musik sangat mempengaruhi gerak dan penampilan tarinya.
Sayangnya musik nan indah ini, sekarang sangat jarang kita nikmati. Bahkan dapat dikatakan langkah. Musik ini hanya dapat dipertunjukan pada event-event tertentu. Misalnya acara penyambutan tamu khusus, pertunjukan kesenian daerah Maluku di luar daerah atau di luar negeri serta pada acara-acara adat. Pemainnya pun umumnya merupakan pemain yang diajarkan secara turun-temurun oleh orang tua mereka

6. Jimbe (Djembe) Dari Bali

Djembe (baca JEM BE dengan E seperti ENAK) adalah tali disetel dan drum tertutup kulit dimainkan dengan tangan kosong. Menurut masyarakat Bamana di Mali, nama djembe berasal dari mengatakan "Anke djé, Anke menjadi" yang berarti" semuaorang berkumpul bersama dalam damai" danmendefinisikan tujuan drum. Dalam  bahasa Bambara, "djé" adalah kata kerja untuk "mengumpulkan" dan "menjadi" diterjemahkan sebagai "damai". Djembe memiliki tubuh (atau shell) diukir dari kayu keras dan drum head terbuat dari tidak diobati (tidak dikapur) kulit mentah, paling sering dibuat dari kulit kambing. Djembes adalah 30-38 cm(12-15 inci) dan diameter 58-63 cm (23-25 inci) tingginya. Mayoritasmemiliki diameter dalam kisaran 13-14 inci.

Djembe, merupakan alat musik perkusi asal Afrika Barat dan dipukul menggunakan tangan kosong (seperti conga).

Djembe, merupakan alat musik perkusi asal Afrika Barat dan dipukul menggunakan tangan kosong (seperti conga). Bentuk djembe yang seperti cawan membuat djembe memiliki suara bas yang bulat. Pemain djembe yang berpengalaman bisa membuat bermacam2 nada (tinggi/rendah).

7. Karinding

Karinding adalah alat musik tiup yang terbuat dari bambu. Bentuknya berbeda dengan seruling pada umumnya. Karinding berbentuk pipih. Di beberapa daerah karinding juga bisa dibuat dari pelepah enau atau aren. Untuk alat musik yang satu ini saya dulu pernah memainkannya dan kebetulan saya orang sunda asli, namun saat alat musik tersebut sudah jarang ditemui. 

Karinding adalah alat musik tiup yang terbuat dari bambu. Bentuknya berbeda dengan seruling pada umumnya

Pada mulanya karinding adalah merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengusir hama tanaman karena karakter bunyi yang dikeluarkan terdengar mendengung dengan nada low decibel. Diperkirakan telah ada sejak beberapa abad yang lalu. Beberapa pengamat sejarah Sunda berpendapat bahwa alat musik ini berasal dari kebudayaan pada zaman kerajaan Pajajaran. Selain digunakan untuk mengusir hama, alat musik ini pun dipakai sebagai musik pengiring pada beberapa ritual adat masyarakat.
Bedanya membunyikan karinding dengan alat musik jenis mouth harp lainnya yaitu pada tepukan. Kalau yang lain itu disentil. Kalau cara ditepuk dapat mengandung nada yang berbeda-beda. Ketukan dari alat musik karinding disebutnya Rahel, yaitu untuk membedakan siapa yang lebih dulu menepuk dan selanjutnya. Yang pertama menggunakan rahèl kesatu, yang kedua menggunakan rahel kedua, dan seterusnya.

Wednesday, June 22, 2016

Top 7 Makanan Ekstrim Di Indonesia

Makanan Ekstrim Di Indonesia - Masakan Indonesia adalah salah satu tradisi kuliner yang paling kaya di dunia, dan penuh dengan cita rasa yang kuat. Kekayaan jenis masakannya merupakan cermin keberagaman budaya dan tradisi Nusantara yang terdiri dari sekitar 6.000 pulau berpenghuni, dan menempati peran penting dalam budaya nasional Indonesia secara umum. Hampir seluruh masakan Indonesia kaya dengan bumbu berasal dari rempah-rempah.

Namun untuk makanan yang satu ini mungkin bagi anda yang belum pernah mencobanya atau mungkin tidak akan mencobanya, akan merasa jijik dan ingin muntah, berikut beberapa makanan ekstrim yang ada di indonesia :

1. Sate Biawak 

Mangga mamam (silahkan makan) istilah yang digunakan oleh beberapa kalangan orang sunda ketika mempersilahkan orang lain untuk makan, termasuk saya sendiri, hehehe. Oke dalam postingan kali ini saya tidak akan membahas  hal tersebut. Pernahkah kalian mendengar atau melihat ada orang yang gemar mengkonsumsi daging reptil seperti ular, buaya, biawak, maupun jenis lainnya. Mendengarnya saja mungkin membuat Anda merinding. 

sate biwak sebagai obat alternatif karena alasan tertentu. Menurut sebagian orang daging biawak dapat menyembuhkan beberapa penyakit

Biawak merupakan salah satu binatang melata yang banyak kita jumpai berkeliaran di tepi-tepi sungai. Binatang yang tergolong dalam kadal besar ini biasanya tinggal atau berdiam dalam lubang-lubang tanah. Biawak termasuk binatang buas yang memiliki taring yang panjang. 

Mungkin ada beberapa dari kalian yang pernah mencicipi sate biwak sebagai obat alternatif karena alasan tertentu. Menurut sebagian orang daging biawak dapat menyembuhkan beberapa penyakit, seperti :
  • Menyembuhkan Penyakit Gatal
  • Menyembuhkan Penyakit Kulit
  • Menyembuhkan Sesak Napas Atau Asma
  • Menghaluskan Kulit

2. Tokek Goreng

Kalau pernah dengar namanya sih saya yakin kalian sering, tapi bagaimana dengan mencobanya, mangga mamam? Pasti dari sekian banyaknya sekejap akan mengkerut, leher bergidik, dan agak-agak mual... yaa termasuk saya sendiri, dari edit gambarnya saja untuk artikel ini saya sudah bergidik, tapi lain lagi bagi kalian yang sudah biasa tokek adalah binatang seperti biasa yang tidak menakutkan

Menurut sebagian orang yang percaya akan khasiatnya,  ternyata tokek memiliki beberapa manfaat juga. Secara tradisional, daging tokek bermanfaat untuk mengobati penyakit asma dan penyakit kulit (gatal-gatal, korengan, kudis, eksim, dll).   

TOKEK adalah sejenis reptil kecil untuk penyebutan lain dari “Cecak” yang berukuran besar. Tokek, merupakan cecak besar, berkepala besar, berkulit kasar dengan bentuk bintil besar-besar. Manfaat lainnya yang masih belum dapat dipastikan kebenarannya adalah adanya “issue” yang mengatakan bahwa lidah atau empedu dari tokek berukuran besar, dapat diolah untuk dijadikan obat penyembuhan terhadap penyakit HIV AIDS.

TOKEK adalah sejenis reptil kecil untuk penyebutan lain dari “Cecak” yang berukuran besar. Tokek, merupakan cecak besar, berkepala besar, berkulit kasar dengan bentuk bintil besar-besar. Manfaat lainnya yang masih belum dapat dipastikan kebenarannya adalah adanya “issue” yang mengatakan bahwa lidah atau empedu dari tokek berukuran besar, dapat diolah untuk dijadikan obat penyembuhan terhadap penyakit HIV AIDS.   Dan hal ini pula yang diduga membuat harga jual tokek berukuran besar, laku terjual dengan harga puluhan bahkan ratusan juta rupiah per-ekornya.

Ada beberapa cara mengolah daging tokek untuk pengobatan, pertama tokek diambil untuk dibakar sampai hangus.   Setelah itu ditumbuk/dihaluskan agar menjadi bubuk. 

Cara kedua mengolah daging tokek adalah dengan menggoreng daging tokek (sudah dikuliti) dengan menggunakan bumbu-bumbu sesuai dengan selera masing-masing.   Tokek yang dijadikan camilan (makan kering), layaknya belut goreng, juga sudah lama ada yang memproduksi dan memperdagangkannya. 
*Ka sadayana (bagi kalian) yang sudah mencicipi tokek goreng silahkan tinggal komentar*.

3. Batok Tawon (Banyuwangi)

Mendengar namanya saja sudah terbayang sengatan-nya, lebah atau tawon dalam bahasa jawa sering di kaitkan dengan rasa sakit yang di timbulkan oleh sengatan-nya. 

Di berbagai daerah jawa tengah dan jawa timur lebah muda atau larva yang masih di dalam sarangnya (tolo) dapat di jadikan menu masakan yang nikmat dan menyehatkan


Di berbagai daerah jawa tengah dan jawa timur lebah muda atau larva yang masih di dalam sarangnya (tolo) dapat di jadikan menu masakan yang nikmat dan menyehatkan, kalau saya pribadi belum pernah merasakan atau tidak akan pernah, saat masih waktu kecil dulu sarang lebah masih mudah di dapatkan biasanya lebah lebah bersarang di pepohonan atau dibawah genting-genting rumah. Kalau sekarang susah sekali mencari sarang lebah muda, sebenarnya ada juga kalau mau mencari langsung ke peternak-nya kalian boleh memesan dengan harga yang relatif mahal, berhubung di daerah saya (Ciamis) tidak tahu tempat menjualnya dimana, lantas membeli online menjadi pilihannya, disini saya membeli madunya bukan batok/sarang lebahnya, hehehe.



Bagi kalian berminat untuk membuat masakannya saya berikan referensi resep batok tawon yang saya kutip dari blog wisatakuliner-kita, berikut bahan dan cara memasaknya :

Bahan Botok Tawon :

  • Tawon muda yang masih di dalam tala
  • Kelapa muda 1 btr
  • Daun pisang secukupnya
  • Lidi secukupnya

Bumbu Botok Tawon :

  • Bawang merah 5 bh
  • Bawang putih 2 siung
  • Kunyit ½ ruas jari
  • Kencur ½ ruas jari
  • Daun salam 3 lbr
  • Gula merah ½ sdm
  • Terasi 1 sendok teh
  • Garam 1 sendok teh

Cara Memasak Botok tawon :

  • Silakan Semua bumbu-bumbu dihaluskan.
  • Sarang lebah yang berupa telur dan larva dicampur menjadi satu lalu direbus.
  • Setelah selesai direbus, sarang lebah tersebut digoreng hingga kering.
  • Campurkan bumbu yang telah dihaluskan dengan sarang lebah dalam wajan penggorengan.
  • Setelah digoreng beberapa saat dan sudah tercampur lalu dibungkus  dalam plastik-plastik kecil (maksudnya agar tidak bertebaran saat di rebus kembali).
  • Lalu dibungkus kembali menggunakan daun pisang dan direbus hingga benar-benar matang.
Selamat Mencoba resep masakan batok tawon

4. Lawar Bali

Mengapa masakan ini dikategorikan Top  10 Makanan Ekstrim Di Indonesia, alasannya bukan dari bahan utamanya yaitu bahan campurannya yang berasal dari darah hewan yang menjadi bahan utamanya. untuk lebih jelasnya kalian bisa lihat gambar dan sedikit penjelasan mengenai apa itu lawar?



Lawar adalah masakan berupa campuran sayur-sayuran dan daging cincang yang dibumbui secara merata yang berasal dari Bali.



Lawar adalah masakan berupa campuran sayur-sayuran dan daging cincang yang dibumbui secara merata yang berasal dari Bali. Makanan ini lazim disajikan dalam rumah tangga di Bali atau dijual secara luas di rumah-rumah makan dengan sebutan lawar Bali. Lawar dibuat dari daging yang dicincang, sayuran, sejumlah bumbu-bumbu dan kelapa. 



Sebenarnya ada beberapa jenis sesuai dengan bahannya, antara lain:
  • Lawar Siap (Lawar Ayam) : Lawar yang menggunakan daging ayam sebagai bahan utama.
  • Lawar Celeng (Lawar Babi) : Lawar yang menggunakan daging babi sebagai bahan utama.
  • Lawar Penyu : Lawar yang menggunakan daging penyu sebagai bahan utama (untuk kelestarian lingkungan, dianjurkan untuk tidak menggunakan daging penyu, kecuali benar-benar untuk keperluan upacara/upakara).
  • Lawar Barak (Lawar Merah) : Lawar yang menggunakan darah sebagai bahan campuran, sementara dagingnya bisa salah-satu diantara ketiga jenis daging di atas.
  • Lawar Putih : Lawar yang tidak menggunakan darah samasekali. Disamping memang ada jenis upacara/upakar yang mengharuskan penggunaan lawar putih, ada juga yang tidak suka menggunakan darah sebagai bahan campuran.

Kadang-kadang di beberapa jenis lawar diberikan unsur yang dapat menambah rasa dari lawar itu yaitu darah dari daging itu sendiri. Darah tersebut dicampurkan dengan bumbu-bumbu tertentu sehingga menambah lezat lawar tersebut. Lawar sendiri tidak dapat bertahan lama makanan ini jika didiamkan di udara terbuka hanya bertahan setengah hari.



5. Ulat Sagu


Selain memiliki alam yang indah dan kaya akan kebudayaannya, Papua juga memiliki satu ke-khas-an dalam dunia kulinernya. Adalah ulat sagu makanan ekstrim favorit orang papua. Bagi sebagian orang ulat memang tidak lazim sekali untuk dimakan dan bahkan jijik, apalagi kalau sampai dimakan.

Makanan ini dipercaya oleh masyarakat suku Kamoro sebagai makanan yang bisa membuat mereka sehat karena kandungan vitaminnya yang tinggi. Umumnya, ulat sagu hidup pada batang sagu. Kelezatan makanan ini sendiri dipercaya justru dari telur yang menetas pasca batang pohon membusuk yang kemudian menyebabkan banyaknya kumbang yang bertelur disitu.

Makanan ini dipercaya oleh masyarakat suku Kamoro sebagai makanan yang bisa membuat mereka sehat karena kandungan vitaminnya yang tinggi.

Namun bagi warga papua, ulat sagu merupakan makanan favorit yang mengandung gizi baik dan bagus untuk tubuh. Tentunya tidak semua ulat bisa dimakan, hanya jenis ulat sagu saja. Ulat ini berasa dari pohon sagu sehingga dinamakan ulat sagu dan dapat ditemukan hanya pada batang pohon sagu yang sudah tumbang.
Ulat sagu dapat ditemui pada bagian dalam batang pohon sehingga untuk mendapatkannya diperlukan alat untuk membelah batang pohon tersebut seperti kapak. setelah terlihat, ulat-ulat ini bisa langsung diambil dan disimpan diwadah tertentu supaya tidak kabur. Bentuknya pun variatif, ada yang berukuran kecil dan ada juga yang berukuran besar seperti jempol tangan.



6. Tikus Panggang


Kalau makanan satu ini, mungkin tidak ada yang mau mencoba. Tapi di Manado, hewan ini dipanggang dan disajikan untuk dimakan.



Kalau makanan satu ini, mungkin tidak ada yang mau mencoba. Tapi di Manado, hewan ini dipanggang dan disajikan untuk dimakan. *mangga dituang*



7. Kelelawar Goreng


Bagi sebagian orang kelelawar atau codot adalah binatang yang menakutkan. Tapi beberapa derah di indonesia, hewan yang biasa hidup di malam hari ini ternyata enak juga dimakan. Bahkan berkhasiat bisa menyembuhkan penyakit asma. Kalong atau juga dikenal dengan nama codot ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Di Kediri, binatang mamalia ini, banyak dimanfaatkan sebagai obat asma yang dikenal mujarab.Khasiat hewan codot yang digoreng.

kelelawar atau codot adalah binatang yang menakutkan. Tapi beberapa derah di indonesia, hewan yang biasa hidup di malam hari ini ternyata enak juga dimakan. Bahkan berkhasiat bisa menyembuhkan penyakit asma.

Kelelawar memang mempunyai banyak sebutan. Orang Sunda menyebutnya lalay, kalong atau kampret, woi kampret dari mana aja loe? istilah bahasa yang sering digunakan oleh kalangan muda sekarang. Orang Jawa Tengah menyebutnya lowo, codot, lawa, atau kampret. Sedangkan suku Dayak malah menyebutnya sebagai hawa, prok, cecadu, kusing atau tayo. Namun memang ada sebagian masyarakat yang membedakan antara kelelawar, codot dan kalong.

Keluarga kelelawar yang disebut codot, binatang yang suka menggerogoti bebuahan masak ini lebih sering dikenal sebagai hewan malam. Namun di daerah tertentu daging codot juga digemari sebagai menu makanan yang istimewa. Selain rasanya yang gurih, codot goreng juga memiliki khasiat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.